UINSA Bagi Paket Data Internet untuk Mahasiswa

Edaran resmi dari rektorat

Almaslahah.com - (16/05/2020) Pihak Rektorat telah mengumumkan pembagian paket data internet kepada seluruh mahasiswa UINSA pada bulan Juni sampai Juli. Sesuai dengan surat edaran resmi yang telah dikeluarkan, menginstruksikan seluruh mahasiswa untuk memperbarui nomor telepon seluler di siakadnya masing-masing. Kemarin, Ali Arifin selaku Dekan FEBI membernarkan pengumuman tersebut. 

“Tadi pagi ternyata memang ada rapat terbatas tentang paket internet untuk mahasiswa. Insyaallah berlaku Juni Juli ya, minggu ini bakal diumumkan secara resmi prosesnya kepada mahasiswa oleh akademik”. Jelas Ali Arifin saat dikonfirmasi lewat chat Whatsapp.

Untuk besaran kuota internet yang akan diberikan, Warek 2 menjelaskan untuk menunggu pengumuman kebijakan lanjutan. 

“Tentu itu masih proses update data, belum masuk penentuan pembagian kuota.”

Wahidah selaku Wakil Rektor 1 mengungkapkan kalau pemberian bantuan ini dimaksudkan untuk memperlancar pelaksanaan UAS dan persiapan Kuliah Kerja Nyata (KKN). 

“Untuk nilai kuotanya kalau ndak salah sebesar 5 GB, dan diberikan pada bulan Juni–juli untuk memperlancar pelaksanaan UAS dan persiapan KKN.” Tutur Beliau saat ditanyai melalui whatsapp. 

Sesuai surat edaran resmi yang telah diterbitkan, mahasiswa diminta memperbarui nomor telepon selulernya di siakad sampai 22 Mei mendatang. Nomor telepon seluler yang dipasang di siakad harus benar, bila terjadi kesalahan pencantuman nomor telepon seluler dapat berakibat tidak terkirimnya paket internet. Pengumuman ini memberikan angin sejuk kepada mahasiswa, setidaknya sebagai ganti biaya pembelian kuota internet guna mengikuti perkuliahan secara daring. 

“Meringankan sih, kan lumayan uang jatah pulsa bisa disimpan” Jawab Heni Fatmawati, mahasiswi Prodi Ekonomi Syariah UINSA. 

Sementara ada mahasiswa yang menyayangkan keterlambatan pemberian paket data internet tersebut. Pelaksanaan perkuliahan yang sudah lebih dari 2 bulan dan perkuliahan semester ini sudah hampir selesai menjadi alasannya.

“Iya sangat disayangkan sekali, niat baik seperti itu harusnya dilakukan dari awal atau paling lambat di pertengahan perkuliahan daring. Tapi untuk sekarang kita coba mengikuti langkah-lagkahnya dulu yaitu dengan update nomor di siakad.” Terang Alif Bella, salah seorang mahasiswi FEBI. 

 Reporter: Fristika, Dody Editor : Nikma